Don’t Leave Me

 

Don’t Leave Me

Author: Khoirunnisa N.A (@unnikna)

Main Cast:

• Choi Sooyoung,
• Cho Kyuhyun.

Pairing: KyuYoung (Kyuhyun Sooyoung).

Genre: Tragedy, Romance.

Rating: T (Teenager).

Lenght: Drabble.

Disclaimer: Saya orangnya sabaran. FF ini yakin seyakin-yakinnya bikinan saya dan punya saya. Saya gatau siapa aja yang ngeplagiat ff-ff saya, hanya Allah yang maha tau 🙂 betul tidak? yg ngeplagiat yaa dosa tanggung sendiri sih. Biarkan semuanya berjalan seperti air mengalir~

Note: ASALAMUALAIKUM!! Yaaa ada yg kangen2 hayo ngaku 😉 perkenalkan Uni imnida ^^ sebenarnya aku comeback nih dengan KyuYoung terbaru. Aku buatnya kira2 cuma setengah jam lho, hehe jadi jangan lupa leave your comment, please. I need your critic and comment 😉 Maaf jg ya kalo poster sm cerita ga ada nyambungnya ._.v namanya jg ff ehheehehe *nyengir bareng siwon*

 

Sooyoung belari menyusuri lorong demi lorong yang ada di rumah sakit dengan membawa bantal kesayangannya, ia peluk semakin erat ketika ia sudah sampai di depan pintu salah satu kamar pasien.

Dengan hati yang sangat lemah, dia semakin memeluk bantalnya, semakin erat sehingga bantalnya sendiri sedikit kusut. Wajah tertuntuk, menatap ke lantai seperti ada sesuatu disana.

Kembali lagi dia mengangkat wajahnya, menatap seorang pasien yang sedang dalam masa kritis dari depan pintu. Beberapa dokter memang sedang berusaha untuk menyembuhkan pasien yang satu ini.

Sooyoung pun duduk. Ia lalu menaruh bantal kesayangannya di depannya, menatapnya hingga matanya sedikit berkaca-kaca.

‘Kyuhyun’

Huruf hangul yang ada di bantal tersebut, membuat Sooyoung kembali lagi melihat bayangan Kyuhyun beberapa hari kemarin.

Cklek. Pintu pun terbuka. Sooyoung dengan cepat berdiri lalu memberi semua isi hatinya kepada dokter tersebut dengan beribu pertanyaan. Dokter hanya bisa menghela nafasnya, lalu memegang bahu Sooyoung, dan pergi dari hadapan Sooyoung.

Sooyoung melihat pasien dengan wajahnya tertutup kain putih dalam diam. Setitik demi titik air terjatuh dari pelupuk mata Sooyoung, Sooyoung berjalan mundur. Semakin mundur.

Berlari meninggalkan kamar pasien tersebut. Ya, entahlah. Hanya itu yang bisa ia lakukan. Terus berlari dan berlari, berharap apa yang dia alami tadi benar-benar bohong.

Lelah. Ia pun duduk di salah satu bangku di pinggir jalannya. Entah itu sejak kapan ia sudah sampai di sana. Berlalu-lalang orang melewatinya, seperti tidak ada siapa-siapa baginya. Rasanya seperti hanya sendiri di dunia ini.

Menenggelamkan wajahnya di bantal kesayangannya, menimbulkan suara tangisan yang membuat orang iba mendengarnya. Sooyoung bingung, ia harus bagaimana sekarang ini.

Menangis, dan terus menangis.

Sudah lama menangis, dia pun membersihkan sisa air mata dipipinya dengan tangannya. Lalu menatap ke depan dengan tatapan hampa, seperti tidak ada apapun didepannya. Rambut panjangnya yang sudah sedikit kusut, matanya yang sudah semakin sembab, membuatnya seperti bukan manusia biasa.

Berdiri, lalu berjalan perlahan-lahan ke jalanan. Masih tetap memeluk erat bantal kesayangannya. Sooyoung berhenti di tengah jalan.

Telinganya seakan tuli, tidak mendengar suara orang-orang berteriak kepadanya untuk berhati-hati, mulutnya seakan bisu, tidak bisa berteriak maupun menjawab kata dari orang-orang tadi. Matanya terpejam, seakan pasrah akan yang didapatkannya nanti. Namun, sedikit dari bibirnya mengeluarkan senyum, senyum yang tulus.

Brak.

*****

Yeee gimana ini? hadeuh ancur yak? maklum buatnya jg cuma setengah jam ._.v RCL boleh ga juga gapapa ._. tp jangan sekali-kali ngebash wah kampret banget lu suka ngebash udh tau ini ff -,-” jangan lupa sama Uni yaa~ ngemeng2 mianhae jg untuk para author si KYSI *Kyuyoung shipper indo #plaak* belum bisa RCL ffnya, ini jg masih nyempetin dikit2 buat ff sekali lagi jeongmal mianhae~